Diskusi Fauzan Nur Hidayat

Selesai
Fauzan Nur Hidayat
Ditanyakan pada: Menggunakan API Authentication Laravel

Untuk semua file yang ada di folder Auth itu didapat darimana ya? karena disini sama sekali tidak dibahas

3 Jawaban

Avatar
Muhammad Fakhry Burhanuddin

2 bulan yang lalu

Itu didapat pada instruksi dari awal yaitu clone project dari github.

Silahkan dilihat lagi dari awal dari modul "Persiapan Project".

Muhammad Fakhry Burhanuddin

Kalau install Laravel v6, sistem autentikasi sudah disediakan, kalau Laravel v10 autentikasinya belum ada.

Fauzan Nur Hidayat

oowh begitu ya kak , terimakasih

Avatar
BroKoding

2 bulan yang lalu

Halo kak, folder Auth pada controller merupakan hasil generate dari instalasi auth scafollding dari laravel. Yang dimana pada proses ini akan diberikan sebuah template termasuk controller dan views nya untuk dapat kita pakai sebagai fitur autentikasi, jadi tidak perlu manual dari 0. Kemudian seperti yang disebutkan kak Fakhry yakni dari clone project (untuk mempersingkat waktu).

Avatar
Agustinus Pardamean Lumban Tobing

2 bulan yang lalu

Dalam konteks Laravel atau banyak kerangka kerja PHP modern, seperti Symfony, Yii, dll., folder dengan nama "Auth" sering digunakan untuk mengelola autentikasi dan otorisasi dalam aplikasi web. Folder "Auth" ini biasanya berisi sejumlah file yang berfungsi untuk mengatur, mengelola, dan mengotomatisasi proses autentikasi pengguna. Isinya dapat mencakup berbagai hal, seperti:

  1. Controllers: Biasanya terdapat controller yang digunakan untuk mengelola proses autentikasi, seperti registrasi, login, logout, reset password, dan lainnya.

  2. Routes: File `web.php` atau file rute lainnya biasanya akan memiliki definisi rute yang mengarah ke metode-metode dalam controller Auth, seperti rute untuk login, registrasi, dan lainnya.

  3. Views: Folder "Auth" juga dapat berisi file tampilan (view) yang digunakan untuk menampilkan halaman autentikasi, seperti halaman login, registrasi, dan reset password.

  4. Middleware: Terkadang, middleware khusus digunakan dalam folder "Auth" untuk menangani otorisasi pengguna dan menerapkan otentikasi pada rute tertentu.

  5. Konfigurasi: Ada konfigurasi yang terkait dengan autentikasi pengguna, seperti pengaturan driver autentikasi, model pengguna yang digunakan, dan lain-lain, yang biasanya diatur dalam file `config/auth.php`.

  6. Lang: File-file bahasa yang digunakan untuk pesan-pesan autentikasi.

  7. Traits: Terkadang, trait atau karakteristik khusus digunakan dalam model pengguna untuk menambahkan metode-metode yang diperlukan untuk autentikasi, seperti AuthenticatesUsers, RegistersUsers, dan sebagainya.

  8. Migrations: File-file migrasi untuk tabel-tabel yang diperlukan untuk autentikasi pengguna, seperti tabel pengguna (users) dan tabel pengaturan reset password.

Semua ini adalah bagian dari kerangka kerja Laravel dan dibuat secara otomatis ketika Anda menggunakan perintah seperti php artisan make:auth untuk menghasilkan dasar-dasar autentikasi dalam aplikasi Anda.

Jadi, folder "Auth" dan isinya adalah bagian integral dari pengembangan aplikasi web Laravel dan berfungsi untuk mengotomatisasi tugas-tugas umum terkait autentikasi pengguna. Anda dapat memodifikasi atau menyesuaikan kontennya sesuai kebutuhan proyek Anda.