Di Amerika Penyedia Layanan Internet (ISP) Bisa Menjual Browsing History Kamu Tanpa Izin!

Hadyan Palupi 13 April 2017

Di Amerika Penyedia Layanan Internet (ISP) Bisa Menjual Browsing History Kamu Tanpa Izin!

Hari senin pada minggu kedua dibulan April ini, Presiden Amerika Donald Trump telah menandatangani sebuah resolusi yang membatalkan aturan privasi yang digunakan oleh Federal Communications Commission (FCC) tahun lalu pada masa kepresidenan Obama.

Di mana dalam aturan tersebut dimaksudkan pada setiap ISP (Internet Service Provider) harus meminta izin terlebih dahulu kepada pelanggannya sebelum menjual browsing history mereka kepada pihak ketiga untuk kebutuhan iklan.

Baca juga: 10 Cara Mengakses Website yang Diblokir

Lantas mengapa presiden Trump membatalkan atau mencabut peraturan ini? Hal ini terjadi karena penyedia layanan internet di US berpendapat bahwa peraturan yang digunakan oleh FCC sangat berpihak kepada perusahan teknologi raksasa seperti Google dan Facebook serta membatasi ISP mendapatkan hak yang sama dengan mereka.

Pendapat ini sebenarnya memiliki kelemahan karena ISP dan perusahaan teknologi merupakan dua pekerjaan yang sangat berbeda. Di mana ISP hanya menyediakan layanan data dan perusahaan teknologi berjalan sebagai bisnis web.

Banyak kritik yang dilontarkan dan memprediksikan bahwa perusahaan internet saat ini dalam posisi ingin mengekspoitasi pelanggannya dan meminta bayaran jika internet history mereka ingin dibuat tetap bersifat pribadi.

Baca juga: Definisi Hacker Menurut Mark Zuckerberg

Minggu lalu, pembatalan peraturan FCC tersebut telah disahkan oleh senat US dan presiden Trump memiliki hak veto untuk membatalkan pembatalan aturan FCC tersebut namun presiden US ini malah memilih sebaliknya.

Jadi apa yang bisa kamu lakukan jika ini terjadi?

Well, kamu bisa memulainya dengan menggunakan layanan VPN yang baik dan software anonymity seperti Tor. Praktek ini akan membuat ISP tidak akan dapat melihat apa yang kamu lihat pada browser-mu. Sekalipun tidak digunakan untuk itu, penggunaan VPN lebih sering digunakan dengan tujuan keamanan.

Jadi bagaimana jika hal ini terjadi pada Indonesia? Apakah di antara Coder ada yang tahu mengenai peraturan history browsing di Indonesia? Jika bermanfaat jangan lupa beri thanks yaa kawan :D

Sumber : Your ISP Can Sell Your Browsing History Without Your Permission, Trump Makes It Official