Memahami Perbedaan Versi Android Studio

Bagus Aji Santoso 8 November 2017

Memahami Perbedaan Versi Android Studio

Android Studio yang kita kenal selama ini terdiri empat jenis rilis yaitu Canary, Beta, RC, dan Stable. Apa perbedaan masing-masing versi rilis Android Studio ini?

Canary

Versi Canary akan mendapatkan semua jenis rilis. Artinya saat ada fitur baru yang dibuat maka versi Carany akan bisa langsung mencoba fitur tersebut tanpa perlu menunggu lama. Update untuk Canary biasanya dirilis setiap minggu.

Di versi ini kita kemungkinan akan menemukan bug di sana sini karena fitur-fitur baru yang eksperimental dan belum sempurna sudah langsung didapatkan.

Dev

Build dari versi Canary yang sudah cukup matang (sudah teruji secara klinis selama beberapa waktu) akan dipilih untuk masuk ke versi Dev. Sama seperti Canary, Dev juga dipakai untuk menguji fitur baru secepat mungkin ke pengguna. Meskipun dipilih dari fitur Canary yang sudah diuji, bukan berarti bebas bug namun seharusnya memiliki bug yang lebih sedikit.

Rilis versi Dev keluar tiap minggu atau tiap bulan.

Beta

Jika ingin menggunakan Android Studio yang memiliki fitur baru tapi dengan resiko bug yang kecil, gunakanlah versi Beta. Rilis Beta biasanya sudah mengikutsertakan fitur-fitur baru namun dengan bug yang jauh lebih sedikit.

Stable

Setelah semua fitur mengalami pengujian secara penuh melalui versi-versi sebelumnya, maka kita dapat menggunakan Android Studio yang minim masalah lewat versi Stable. Melalui versi ini kita diberikan garansi Android Studio yang memiliki stabilitas tinggi dan performa yang baik.

Mana yang Harus Saya Pakai?

Secara umum saat kita mengunduh Android Studio di situs resminya, kita akan diarahkan ke versi Stable karena versi inilah yang paling matang dan paling aman dengan performa paling baik. Untuk pekerjaan sehari-hari pun kita disarankan untuk selalu menggunakan versi Stable untuk menghindari masalah-masalah yang tidak diinginkan.

Apabila ngebet ingin segera mencoba fitur-fitur baru tanpa harus menunggu masuk ke versi Stable, kita pun bisa memasang versi lain secara berdampingan dengan versi Stable. Hal ini dikarenakan setiap versi Android Studio memiliki folder settings-nya sendiri. Misalnya di Linux Android Studio 2.3 dan 3.0 masing-masing memiliki folder .AndroidStudio2.3 dan .AndroidStudio3.0 sehingga penggunaan salah satu versi Android Studio tidak akan mempengaruhi versi lainnya.

Semoga artikel kali ini bermanfaat. Jika ada kesalahan mohon dikoreksi ya.

Referensi: androidpub