Hai Coders!, kali ini kita akan melanjutkan pembahasan terkait peran bahasa inggris bagi developer part II. Langsung saja, mari kita bahas.

Baca juga : Peran Bahasa Inggris Bagi Developer (Part I)

Bagaimana cara menulis dokumen teknis dalam bahasa Inggris yang mudah dipahami?

Menulis dokumen teknis dalam bahasa Inggris yang mudah dipahami memang tidaklah mudah. Namun, dengan memperhatikan beberapa hal berikut, Anda dapat menulis dokumen teknis yang jelas dan mudah dimengerti oleh pembaca:

1. Gunakan bahasa yang sederhana dan jelas

   Hindari penggunaan kata-kata yang rumit atau jargon teknis yang sulit dipahami oleh pembaca. Gunakan bahasa yang mudah dipahami dan jelas agar pembaca dapat dengan mudah memahami informasi yang ingin Anda sampaikan.

2. Buat struktur dokumen yang teratur

   Buat dokumen teknis dengan struktur yang jelas, misalnya dengan membuat daftar isi, sub judul, dan penggunaan bullets. Hal ini akan membantu pembaca untuk memahami dokumen dengan mudah dan mempermudah mereka untuk mencari informasi yang mereka butuhkan.

3. Gunakan contoh dan ilustrasi

   Menyertakan contoh atau ilustrasi dapat membantu memperjelas informasi yang ingin disampaikan. Hal ini dapat memudahkan pembaca dalam memahami informasi yang terkandung dalam dokumen.

4. Periksa tata bahasa dan ejaan

   Pastikan dokumen Anda bebas dari kesalahan tata bahasa dan ejaan. Hal ini penting untuk menjaga kredibilitas dokumen dan meningkatkan kemudahan pembaca dalam memahami informasi.

5. Pertimbangkan audiens Anda

   Pertimbangkan audiens Anda ketika menulis dokumen teknis. Jika dokumen ditujukan untuk pembaca yang kurang terbiasa dengan bahasa Inggris, gunakan bahasa yang lebih sederhana dan jangan gunakan jargon teknis yang rumit.

Dengan memperhatikan hal-hal di atas, Anda dapat menulis dokumen teknis dalam bahasa Inggris yang mudah dipahami oleh pembaca. Ingatlah untuk selalu memeriksa kembali dokumen Anda sebelum disebarkan atau dipublikasikan untuk memastikan kualitas dan kemudahan pemahaman.

Apa saja kosakata bahasa Inggris yang sering digunakan dalam debugging?

Debugging adalah proses untuk mencari dan memperbaiki kesalahan atau bug dalam kode program. Berikut ini adalah beberapa kosakata bahasa Inggris yang sering digunakan dalam debugging:

• Bug : kesalahan atau masalah dalam kode program.
• Error : kesalahan dalam kode program yang mengakibatkan program tidak dapat berjalan dengan benar.
• Exception : sebuah kondisi yang tidak terduga dalam kode program yang mengakibatkan program tidak berjalan dengan benar.
• Breakpoint : titik di mana program dihentikan sementara agar pengembang dapat memeriksa nilai variabel dan mengidentifikasi kesalahan.
• Trace : jejak atau riwayat eksekusi program untuk memperbaiki kesalahan.
• Stack trace : sebuah laporan yang menunjukkan urutan panggilan fungsi yang terjadi sebelum terjadinya kesalahan.
• Variable : variabel yang digunakan dalam program untuk menyimpan nilai atau data.
• Value : nilai atau data yang disimpan dalam variabel.
• Expression : sebuah instruksi yang menghasilkan nilai.
• Statement : sebuah instruksi dalam program yang dapat dieksekusi.

Penguasaan kosakata bahasa Inggris yang berkaitan dengan debugging akan sangat membantu dalam memahami pesan kesalahan dan melakukan perbaikan pada kode program. Selain itu, penggunaan kosakata yang tepat juga akan memudahkan komunikasi antara para developer dalam tim atau dengan pelanggan.

Bagaimana cara berkomunikasi dengan tim developer asing yang tidak menguasai bahasa Indonesia?

Ketika bekerja dengan tim developer asing yang tidak menguasai bahasa Indonesia, penting untuk dapat berkomunikasi dengan bahasa Inggris. Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu dalam berkomunikasi dengan tim developer asing:

a. Gunakan bahasa Inggris yang mudah dipahami

Hindari menggunakan bahasa yang terlalu formal atau menggunakan kata-kata yang terlalu kompleks. Gunakan kalimat yang sederhana dan mudah dipahami oleh siapa saja.

b. Gunakan kata-kata sederhana dan jangan terlalu teknis.

Ini akan membantu meminimalkan kesalahpahaman dan memudahkan tim developer asing untuk memahami apa yang Anda maksud.

c. Gunakan bahasa tubuh yang jelas dan ramah.

Bahasa tubuh dapat membantu memperjelas komunikasi dan mengurangi ketegangan antar anggota tim.

d. Gunakan alat bantu seperti Google Translate.

Jika ada kesulitan dalam berkomunikasi, alat bantu seperti Google Translate dapat membantu mempermudah komunikasi. Namun, pastikan untuk memeriksa hasil terjemahan untuk memastikan akurasi.

e. Jangan ragu untuk bertanya.

Jika Anda tidak yakin dengan apa yang dikatakan oleh tim developer asing, jangan ragu untuk bertanya lebih jelas atau meminta penjelasan lebih lanjut.

f. Bersikap sabar

Ingatlah bahwa berkomunikasi dengan tim developer asing yang tidak menguasai bahasa Indonesia dapat membutuhkan waktu lebih lama. Oleh karena itu, bersikaplah sabar dan jangan ragu untuk mengulang pesan atau menjelaskan kembali jika diperlukan.

Contoh percakapan yang mungkin terjadi antara seorang developer asing yang tidak menguasai bahasa Indonesia dengan rekan kerjanya yang berbahasa Indonesia adalah sebagai berikut:

Developer: Hi, can you help me with this code?

Rekan kerja: Sure, what do you need help with?

Developer: I'm trying to implement this feature, but I'm not sure how to do it.

Rekan kerja: Okay, let me take a look. Have you checked the documentation?

Developer: Yes, but I'm having trouble understanding it.

Rekan kerja: Alright, let's go through it together. This function here is used to...*

Dalam percakapan ini, rekan kerja menggunakan bahasa Inggris dalam berkomunikasi dengan developer asing. Mereka berusaha untuk memahami permasalahan yang dihadapi oleh si developer dan mencari solusinya secara bersama-sama. Selain itu, rekan kerja juga mengacu pada dokumentasi untuk membantu memahami kode sumber.

Bagaimana cara mempersiapkan diri untuk wawancara kerja dalam bahasa Inggris sebagai developer?

Persiapan yang matang diperlukan untuk memastikan kesuksesan dalam mencari pekerjaan di perusahaan internasional atau berbicara dengan klien yang berbicara dalam bahasa Inggris. Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu Anda mempersiapkan diri untuk wawancara kerja dalam bahasa Inggris sebagai developer:

1. Pelajari istilah teknis dalam bahasa Inggris

   Pastikan Anda memahami istilah teknis yang umum digunakan dalam bahasa Inggris untuk profesi developer, seperti database, framework, debugging, dan lainnya. Pelajari istilah-istilah teknis dalam bahasa Inggris dan praktikkan pengucapannya.

2. Praktikkan kemampuan berbicara

   Latihan berbicara bahasa Inggris dengan teman atau mentor yang mahir berbahasa Inggris. Berbicaralah tentang topik terkait pengembangan perangkat lunak, mulai dari bahasa pemrograman hingga pengalaman Anda dalam mengembangkan proyek. Ini akan membantu Anda merasa lebih nyaman dan percaya diri saat berbicara dalam wawancara.

3. Pelajari tentang perusahaan

   Teliti perusahaan yang akan Anda wawancarai, termasuk sejarah, produk atau layanan, dan nilai-nilai perusahaan. Hal ini dapat membantu Anda menjawab pertanyaan tentang alasan Anda tertarik pada perusahaan tersebut dan mengapa Anda merasa cocok untuk posisi yang tersedia.

4. Pelajari tentang posisi yang diinginkan

   Baca deskripsi pekerjaan dengan cermat dan perhatikan persyaratan keterampilan dan pengalaman yang dibutuhkan. Pelajari tentang jenis proyek yang akan Anda kerjakan jika diterima dan pastikan Anda memahami persyaratan pekerjaan tersebut.

5. Latihan menjawab pertanyaan wawancara kerja

   Pelajari pertanyaan yang umum diajukan dalam wawancara kerja dan persiapkan jawaban Anda sebelumnya. Jangan menghafal jawaban Anda, tetapi berlatih mengembangkan ide dan menjelaskan pengalaman Anda dengan jelas dan efektif.

6. Pelajari etiket bisnis

   Pelajari tentang etiket bisnis dan perilaku yang tepat dalam budaya kerja yang berbeda. Ini termasuk cara berpakaian, tata cara berbicara, dan cara menulis email atau pesan yang sopan dan profesional.

Beberapa pertanyaan yang mungkin muncul dalam wawancara kerja sebagai developer dalam bahasa Inggris antara lain:

• What programming languages are you proficient in? Can you give an example of a project you worked on using these languages?
• What is your experience with agile development methodologies? How do you ensure your team stays on track with project timelines?
• How do you approach problem-solving when faced with a complex coding challenge?
• Can you explain your understanding of version control, and your experience with Git or other version control systems?
• Have you ever worked remotely or on a distributed team? How did you stay connected with your team and manage communication effectively?
• Can you give an example of how you have collaborated with designers, project managers, or other stakeholders to deliver a successful project?
• How do you stay up-to-date with the latest industry trends and technologies? Can you give an example of a project where you incorporated a new technology or technique?
• Can you explain your testing methodology and how you ensure your code is both functional and performant?
• What do you believe are your biggest strengths as a developer, and how do you use them to contribute to a team?
• Can you describe a project where you had to work through a difficult technical challenge or issue, and how you overcame it?

Dengan mempersiapkan diri dengan baik, Anda akan merasa lebih percaya diri saat wawancara dan meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan pekerjaan yang Anda inginkan.

Kesimpulan

Dalam dunia teknologi yang semakin berkembang, kemampuan berbahasa Inggris menjadi hal yang semakin penting bagi para developer. Dengan menguasai bahasa Inggris, developer dapat mengakses sumber daya dan informasi terbaru dalam industri teknologi, serta berkomunikasi dengan rekan kerja dan klien dari berbagai negara. Tidak hanya itu, kemampuan berbahasa Inggris juga dapat membuka peluang kerja yang lebih luas dan menjanjikan di era globalisasi saat ini. Oleh karena itu, sebagai developer, mempelajari bahasa Inggris dan terus meningkatkan kemampuan bahasa Inggris adalah suatu keharusan untuk dapat bersaing dalam industri teknologi yang semakin kompetitif.