Siswa SD-SMP Indonesia taklukkan dunia coding, bawa pulang medali emas dari Korea!

Profile
Jaozatul Zahra

6 November 2024

 Siswa SD-SMP Indonesia taklukkan dunia coding, bawa pulang medali emas dari Korea!

Wah, berita ini sangat membanggakan! Siswa SD dan SMP Indonesia yang berhasil menjuarai lomba coding internasional di Korea menunjukkan prestasi luar biasa.

Sebanyak enam siswa SD dan SMP Indonesia berhasil sabet juara di kompetisi Coding World Innovative Technology Challenge 2024. Kompetisi coding tingkat internasional ini digelar pada 2-3 November 2024 di Chonnam National University, Yeosu-si, Korea.

Daftar siswa yang berhasil membanggakan nama Indonesia di kompetisi internasional ini yaitu:

  1. Felicia Dahayu dari Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.
  2. Jose Norotouw asal Kota Jayapura.
  3. Cressya Wianopa dari Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah.
  4. Esra Samuel Weyai dari Kabupaten Biak Numfor, Papua.
  5. Uril Algifari dari Kabupaten Halmahera Tengah, Maluku Utara.
  6. Fanita Tenouye dari Kabupaten Nabire, Papua Tengah.

Ketua Delegasi Indonesia, Budi Chang, menyatakan bahwa tim Indonesia berhasil meraih dua medali emas, satu perak, dan tiga perunggu. Prestasi ini merupakan hasil kerja keras para siswa setelah menjalani latihan intensif selama enam bulan.

"Tim ini dilatih selama enam bulan dari nol, yakni seminggu dua kali selama 3-4 jam per hari," katanya dikutip dari Kantor Berita Antara, Senin (4/11/2024).

Peserta Mengalami Kesulitan Berhitung Sebelum Mengikuti Kompetisi Seperti efektivitas program, orisinalitas (apakah dibantu AI atau tidak), dan juga kreativitas. Budi menjelaskan kemenangan ini tidak disangka-sangka oleh negara lainnya. Pasalnya peserta dari Indonesia mendapat pelatihan yang relatif singkat.

Diikuti oleh siswa-siswi dari berbagai daerah, Budi menceritakan bagaimana perjalanan awal mereka sebelum mengikuti pelatihan. Ia mengungkapkan bahwa pada awalnya, para siswa masih mengalami kesulitan dalam berhitung.

Kemudian, mereka mendapatkan pelatihan khusus di bidang matematika dan coding dari Gasing Academy yang dibimbing oleh ilmuwan Indonesia, Prof. Yohanes Surya. Program pelatihan matematika berlangsung selama 10 bulan, sementara pelatihan coding (pemrograman) dilakukan dalam 6 bulan.

Hasilnya sangat membanggakan. Meski masih berada di jenjang SD dan SMP, para juara ini kini memiliki kemampuan matematika setara dengan siswa SMA.

sumber : https://www.detik.com/edu/edutainment/d-7622192/siswa-sd-smp-ri-juara-lomba-coding-internasional-di-korea-kuasai-matematika-level-sma

What do you think?

Reactions