Pemuda Ini Membuktikan Bahwa Seorang Tunanetra pun Dapat Menjadi Programmer

Abhisek Prakash, seorang pecinta Linux dan pegiat open source yang menjalankan blog itsfoss.com melakukan wawancara dengan pemuda asal Iraq bernama Ali Abdul Ghani. Ali Abdul Ghani di internet lebih dikenal dengan nama 'alimiracle'.

Ali merupakan pemuda kelahiran Iraq yang telah menjadi tunanetra sejak setahun setelah Ia lahir. Menurut dokter, kebutaan yang Ia alami merupakan akibat polusi perang.

Meski mengalami kebutaan, Ali ternyata telah melakukan kontribusi ke beberapa proyek open source. Berikut ini beberapa diantaranya.

• Rose Crypt
• Rose Passwords Generator
• Rose Algorithms
• Rose Proxy
• Rose Text To Speech
• Rose Issue Tracker
• LibertyBSD

Baca juga: Bertemu dengan Developer Tunanetra, Saqib Shaikh

Pembaca mungkin mengira bahwa Ali merupakan lulusan Ilmu Komputer. Nyatanya, Ali tidak bisa menerima Ijazah dari jurusan IPA/Teknik karena hukum yang berlaku di Iraq. Oleh karena itu, Ali lulus dari jurusan English Literature.

Saat ini Trisquel GNU/Linux dengan aplikasi Orca screen reader untuk membantunya mengontrol dan melakukan navigasi di komputer. Untuk urusan ngoding, Ali menggunakan editor Emacs.

Harusnya kita malu jika masih terus mengeluh akan sulitnya belajar pemrograman padahal memiliki indera penglihatan yang lebih baik dari Ali.

(bas/itsfoss)