Hour of Code, Belajar Coding Satu Jam

Bagus Aji Santoso 11 Desember 2014

Hour of Code, Belajar Coding Satu Jam

Minggu ini tanggal 8 hingga 14 Desember 2014 gerakan belajar coding sedunia digelar. Gerakan ini diinisiasi oleh Code.org situs belajar pemrograman online yang pertama kali digelar tahun lalu. Semua orang bisa belajar pemrograman dimanapun selama satu jam dengan tutorial yang telah tersedia dalam 30 bahasa termasuk Bahasa Indonesia. Pembaca tidak perlu memiliki pengalaman belajar pemrograman sebelumnya, yang pembaca perlu miliki hanyalah semangat untuk belajar.

Hour of Code pertama kali dilaksanakan tahun lalu oleh Code.org yang menarik perhatian lebih dari 15 juta pengguna dalam 5 hari dari seluruh dunia. Meskipun pelaksanaan resmi Hour of Code berada diantara tanggal 8 hingga 14 Desember namun pembaca dapat melaksanakan even ini kapanpun dan tidak harus dalam waktu persis satu jam. Satu jam hanyalah waktu minimal yang diperlukan dan saya yakin waktu satu jam akan terlewatkan tanpa kita menyadarinya.

Dengan mengikuti Hour of Code kita bisa belajar dasar-dasar ilmu komputer melalui pemrograman. Dengan mepelajari dasar-dasar ilmu komputer peserta diharapkan dapat meningkatkan kemampuan berlogika, memecahkan masalah, serta meningkatkan kreatifitas.

Untuk mengikuti kegiatan ini, pembaca dapat mengunjungi halaman http://code.org/learn dan mencoba salah satu atau semua tutorial yang ada. Berikut ini sedikt dari sekian banyak tutorial yang disediakan.

Sumber gambar : http://code.org/

Di Amerika Serikat gerakan ini sangat didukung oleh pemerintahnya. Bahkan Presiden Barrack Obama membuat video tentang gerakan Hour of Code. Selain itu beliau juga menjadi Presiden pertama di dunia yang belajar ngoding dibantu oleh siswa menengah dari South Seventeenth Street School.

Referensi: [1] http://www.wired.com/2014/12/obama-becomes-first-president-write-computer-program [2] http://hourofcode.com/us [3] http://code.org/learn [4] http://www.i-programmer.info/news/150-training-a-education/6722-hour-of-code-reaches-over-16-million-what-next.html