
Revolusi Antariksa: China Luncurkan Satelit Self-Driving Pertama di Dunia

China Cetak Sejarah! Luncurkan Satelit Swakemudi Pertama di Dunia dengan Teknologi Canggih
China kembali membuat gebrakan di dunia antariksa dengan meluncurkan satelit swakemudi pertama di dunia. Satelit ini, hasil inovasi Shanghai Academy of Spaceflight Technology (SAST), memiliki kemampuan luar biasa untuk mengatur jalurnya sendiri tanpa bantuan pusat kendali di Bumi.
Peluncuran yang dilakukan pada Senin (25/11) dari Pusat Peluncuran Satelit Jiuquan ini menggunakan roket Long March-2C. Dua satelit yang diberi nama Siwei Gaojing-2 03 dan Gaojing-2 04 membawa teknologi revolusioner, termasuk radar aperture sintetis (SAR) dan radar presisi tinggi.
Apa yang Membuatnya Istimewa?
-
Kendali Mandiri: Satelit ini bisa kembali ke orbitnya dengan akurasi luar biasa hingga 100 meter dan terbang dalam formasi presisi sub-meter.
-
Pengoperasian Mudah: Mengurangi ketergantungan pada kontrol berbasis darat, menjadikannya lebih aman dan efisien.
-
Citra Sepanjang Waktu: Berbeda dari satelit biasa, satelit ini dapat menghasilkan gambar resolusi tinggi kapan saja, bahkan di malam hari atau saat cuaca buruk.
Manfaat Luar Biasa
Citra dari satelit ini akan digunakan di berbagai bidang penting, seperti:
- Pemantauan sumber daya alam dan lingkungan.
- Manajemen perkotaan dan peringatan dini bencana.
- Pengawasan maritim dan keamanan militer.
Sinyal gelombang mikro yang digunakan satelit SAR memungkinkan citra berkualitas tinggi bahkan di tengah awan tebal atau gelapnya malam. Teknologi ini sangat berguna untuk menangani bencana seperti banjir, gempa bumi, dan juga pemantauan deforestasi.
Konstelasi Masa Depan
Satelit Gaojing-2 03 dan 04 adalah bagian dari proyek besar konstelasi Siwei, yang dirancang untuk mendukung penginderaan jarak jauh komersial di China. Dengan ini, China semakin memperkuat posisinya sebagai pemimpin dalam teknologi antariksa modern.
Langkah ini bukan hanya sebuah inovasi, tetapi juga langkah besar menuju revolusi baru di dunia luar angkasa.
What do you think?
Reactions




