7 Situs / Aplikasi Tersibuk Yang Memanfaatkan Node JS Sebagai Basis Sistem

Ahmad Oriza 10 Februari 2016

7 Situs / Aplikasi Tersibuk Yang Memanfaatkan Node JS Sebagai Basis Sistem

Platform yang dibangun oleh Ryan Dahl pada 2009 lalu ini cukup membuat perubahan besar pada dunia development. Konsep event-driven dan non-blocking I/O nya menjadikan Node JS alternatif baru untuk membangun aplikasi sisi server. Sampai sekarang pun komunitasnya berkembang pesat. Terbukti dengan npm nya yang menjadi package manager terbesar/teramai di dunia.

Tidak hanya itu, framework berbasis Node JS pun banyak sekali. Juga beberapa diantaranya sangat populer. Misal saja Meteor yang pernah menyalib Ruby on Rails sebagai repository dengan "star" terbanyak pada Github. Ada sekitar 50 an framework berbasis platform Node JS saat ini. Teman-teman dapat melihatnya pada tautan ini http://nodeframework.com/.

Lantas situs besar / tersibuk apa saja kah yang sudah memanfaatkan platform ini. Baik secara keseluruhan platform maupun beberapa fiturnya saja. Mari kita simak :

Paypal

Pada tahun 2013 Paypal mengganti keseluruhan platform yang awalnya Java menjadi Node JS. Tim Paypal menggunakan framework Express dalam development tersebut. Disampaikan dalam engineering blog nya Paypal juga mengembangkan KrakenJS sebagai basis dari platform pembayaran mereka, yang kemudian di open source kan.

LinkedIn

LinkedIn yang merupakan social network terbesar untuk para professional ini memanfaatkan Node JS sebagai backend API untuk aplikasi mobile mereka. Node JS menjadi end point data untuk aplikasi Android dan Iphone.

Uber

Semenjak tahun 2011 Uber mengganti backend mereka dengan Node JS. Tujuan perombakan ini untuk meningkatkan performa backend Uber. Seperti kita tahu Uber adalah aplikasi transportasi yang populer di US. Layanan Uber juga saat ini tersedia di Indonesia.

Medium

Situs besutan co-founder Twitter ini menjadi situs blog publishing yang populer. Medium medapatkan 25 juta unique reader setiap bulannya. Seperti diterangkan pada blog engineering nya, backend utama dari Medium memanfaatkan Node Js dan DynamoDB.

Netflix

Situs yang baru saja di block oleh salah satu ISP ini menggunakan Node JS sebagai backend. Selain Node JS, Netflix juga menggunakan Java, Python dan Cassandra dalam stack nya. Situs dengan 33 juta member ini merupakan situs televisi internet terbesar di dunia.

Flipboard

Flipboard adalah aplikasi personal magazine yang mengintegrasikan rss dan social media feed.  Flipboard adalah aplikasi popular dengan jutaan pengguna. Flipboard sempat menjadi aplikasi build-in di beberapa gadget ternama beberapa tahun lalu. Merujuk pada StackShare, Flipboard di host pada Amazon EC2 dan menggunakan Node Js sebagai backend nya.

Trello

Trello merupakan aplikasi manajemen proyek yang digemari developer maupun non developer. Trello masuk dalam top developer tool 2015 versi StackShare. Merujuk pada blog FogCreek ternyata Node JS menjadi backend dari Trello. Selain itu Trello juga menggunakan MongoDB untuk databasenya.

Sumber tulisan :

https://www.quora.com/What-companies-are-using-Node-js-in-production http://venturebeat.com/2011/08/16/linkedin-node/ https://www.joyent.com/developers/videos/node-js-office-hours-curtis-chambers-uber http://stackshare.io/nodejs