Android Things : OS Android Baru Besutan Google Khusus Untuk Device IoT

Hadyan Palupi 16 Desember 2016

Android Things : OS Android Baru Besutan Google Khusus Untuk Device IoT

Tak mau ketinggalan dengan tren yang sedang berlangsung. Google mengeluarkan OS-nya khusus untuk device IoT (internet of Things) yaitu Android Things. Android Things merupakan platform baru yang telah dibuat oleh Google untuk membantu para developer men-develop device IoT (internet of Things) menggunakan layanan Google dan API Android. Google juga telah mengumumkan hasil preview para developer secara komprehensif mengenai platform IoT ini.

Android-at-Home

Andorid Things ini akan dipasangkan dalam kumpulan operasi sistem Google yang sudah ada termasuk Android Wear, Android Auto dan Android TV tentu dengan katagori device yang berbeda. Mengintip sedikit dapur teknologi dari Android untuk device IoT ini adalah sebuah OS Android project Brillo, Dimana telah dirilis tahun lalu. Hal ini termasuk berbagai developer tool buatan Google seperti Androis SDK, Android Studio, layanan Google Play dan layanan Google Cloud.

Baca juga: Cara Mudah Membuat Aplikasi Android dengan IBM MobileFirst Services Starter

ANDROID THINGS — SEBUAH ANDROID UNTUK IOT

Selain itu juga, guna membantu para developer Google juga sudah melakukan dukungan infrastruktur yang dibutuhkan berupa Developer Preview Update. Dengan adanya preview developer ini akan menyebabkan tambahan patch OS baru, perbaikan keamanan dan update para developer yang di masukkan kedalam operasi sistem besutan google ini. Para developer bisa menikmati layanan Android Things ini menggunakan hardware Raspberry Pi 3, Intel Edison dan NXP Pico untuk membuat produk mereka sendiri serta mendapatkan keuntungan yang banyak dengan skala produksi besar.

Google-IO-2015-Project-Brillo-o-el-internet-de-las-cosas-02

Tidak hanya sampai disana, Google juga selalu meng-update informasinya melalui Weave yang merupakan platform komunikasi khusus untuk IoT. Weave direncanakan akan digabung dengan Nest Weave buatan Nest Labs yang merupakan bagian dari strategi perusahaan untuk mengurangi platform serupa. Dengan menggabungkan keduanya proses development menjadi lebih terarah.

Google mengatakan bahwa berbagai perusahaan seperti Belkin Wemo, Honeywell, TP-Link, Wink, LiFX dan lainnya menunjukkan ketertarikannya kepada platform Weave ini dengan menyediakan infrastruktur Cloud yang bisa menghubungkan atau memberikan perintah kepada berbagai macam device dengan mudah menggunakan Google Assistant.

Baca juga: Membuat Realtime Chat Sederhana Menggunakan Android Studio Dengan Database Firebase

Pembaharuan Weave ini juga termasuk dengan device SDK yang menyediakan didalamnya support untuk light bulbs, smart plugs, thermostats, smart switches, dan lain-lain. Dukungan untuk lebih banyak device lagi akan di tambahkan di bulan-bulan yang akan datang.

informasi lebih lengkap tentang preview para developer mengenai Android Things ini bisa kamu dapatkan dengan mengunjungi website Developer Preview.

sumber : Google Announces New Android-based OS For IoT Devices