Gunakan Font Ini Saat Coding

zh 28 Maret 2015

Gunakan Font Ini Saat Coding

Font, berkas data elektronik yang berisi serangkaian karakter dan simbol atau disebut sebagai huruf pada komputer. Sebagian programmer, font menjadi bagian hal yang krusial, karena dari awal pembuatan program sampai akhir mata mereka paling sering melihat runtunan kode-kode yang panjang barisnya sampai ratusan. Akibatnya mata akan cepat lelah jika font yang mereka gunakan kurang jelas dan tidak tepat. Setiap programmer memiliki selera masing-masing dalam hal memilih font. Dalam ilmu IMK (Interaksi Manusia dengan Komputer), tentu font termasuk salah satu alasan kenyamanan progammer saat coding. Berikut jenis-jenis font yang mungkin bisa digunakan saat coding.

1. Courier Hampir disetiap sistem operasi jenis font ini ada. Font ini bisa digunakan saat coding, karena ketegasannya pada huruf dan simbol seperti titik dan koma yang terlihat jelas.

2. Consolas Font ini, digunakan khusus untuk lingkungan pemrograman. Semua karakter pada font ini memiliki lebar yang sama seperti mesin tik tua. Consolas adalah pilihan font yang tepat untuk pemrograman.

Baca juga: 3 Bootstrap Editor yang Mempercepat Desain Web

3. Monaco Font ini merupakan font default pada sistem operasi Mac yang telah ada sejak rilis Mac OS 6.x. Monaco juga memiliki karakteristik font yang halus dan nyaman digunakan saat coding.

4. Droid Sans Mono Font untuk pemrograman lainnya yaitu Droid Sans Mono, yang biasa digunakan untuk perangkat kecil seperti ponsel. Keluarga dari font ini bisa kamu gunakan juga untuk coding.

5. DejaVu Sans Mono Jenis font terakhir yang bisa kamu gunakan untuk coding adalah DejaVu Sans. Bentuk dari karakter font ini memiliki tampilan yang sama. Jika dibandingkan dengan font diatas mungkin ini yang paling sederhana.

Lalu, font manakah yang baik untuk para programmer? Font yang baik adalah font yang nyaman untuk dibaca dan jelas.

(zh/mshcdn)